Perbedaan Hard Skill, Soft Skill, Interpersonal dan Intrapersonal Skill – Terdapat beberapa skill yang harus dimiliki oleh seorang karyawan agar dapat berkembang dengan baik di perusahaan. Paling dasar adalah hard skill, setelah itu soft skill dan terakhir interpersonal & intrapersonal skill.
Hard Skill
Hard skill merupakan kemampuan yang bersifat teknis berupa pengetahuan atau kemapuan terhadap suatu bidang. Hard skill penting karena dapat meningkatkan produktivitas dan efisiensi dalam bekerja.
Setiap hard skill yang dimiliki seseorang lebih baik didukung dengan sertifikat, gelar, atau kualifikasi lain yang menunjukkan tingkat pencapaian.
Contoh hard skill di antaranya : akunting, pemprograman, desain grafis, analisis data, manajemen jaringan.
Soft skill merupakan kemampuan seseorang dalam mengenali, menghadapi dan berinteraksi dengan orang lain. Soft skill berkaitan dengan kecerdasan seseorang secara emosional, keterampilan dalam bersosialisasi dan berhubungan dengan orang lain.
Contoh soft skill di antaranya : penyelesaian konflik, komunikasi, berpikir kreatif, diplomasi, kepemimpinan, memediasi.
Interpersonal Skill
Interpersonal skill merupakan keterampilan untuk memahami orang lain. Interpersonal skill berkaitan dengan mengelola diri sendiri agar dapat bekerja sama secara efektif dengan orang lain dalam menyelesaikan pekerjaan atau tugas bersama.
Interpersonal skill merupakan salah satu kompetensi dasar agar individu dapat bekerja sama dengan orang lain dengan baik.
Contoh interpersonal skill : negosiasi, memecahkan masalah, kerja sama tim, komunikasi, mediasi.
Intrapersonal Skill
Intrapersonal skill adalah keterampilan seseorang dalam mengenali dan memahami dirinya sendiri. Intrapersonal skill membuat seseorang dapat memahami kelebihan, kekurangan dan batasan dirinya sendiri. Dengan memiliki intrapersonal skill seseorang dapat memahami, menghargai dan mengendalikan dirinya.
Contoh intrapersonal skill : movitasi, berpikir analitis, manajemen waktu, manajemen emosi, delegasi.
